Hal ini terkait dgn sudah mulai masuknya mhs baru (Tk I) pada TA. 2010/2011 sejumlah -/+ 450 orang (Prodi D-III) dan 131 orang (Prodi D-IV), dan masih belum keluarnya mhs lama (Tk III) TA. 2009/2010 sejumlah -/+ 651 orang dari kampus2 Poltekkes Kemenkes Ykt. Otomatis, hal ini menyebabkan kapasitas tampung lahan parkir yg tersedia menjadi tidak memadai.
Terlebih dengan semakin maraknya penggunaan sepeda motor sebagai pilihan moda transportasi mhs dari rumah/asrama/kost ke kampus2 di lingkungan Poltekkes Kemenkes Ykt, maka semakin meningkat pula kebutuhan akan lahan parkir bagi kendaraan mhs tsb. Kiranya Poltekkes Kemenkes Ykt perlu mensosialisasikan "bike to campus" penggunaan sepeda sebagai alternatif moda transportasi yg ramah lingkungan (mengurangi polusi udara), hemat lahan parkir, dan menyehatkan bagi para mhsnya. Apalagi jika jarak tempuh dari rumah/asrama/kost mahasiswa tsb ke kampus2 di lingkungan Poltekkes Kemenkes Ykt hanya beberapa km/beberapa menit saja. Hal ini sebenarnya telah menjadi trend baru/gaya hidup sehat di kalangan mhs & civitas akademika beberapa perguruan tinggi ternama di luar negeri dan di Indonesia (UI, UGM, UNY, dll) dengan adanya komunitas pencinta sepeda, komunitas pekerja bersepeda (bike to work), dll.
Syukurlah Peak Season of Parking Area ini tidak berlangsung lama, karena setelah selesainya prosesi wisuda D-III dan D-IV Kesehatan Poltekkes Kemenkes Ykt (tgl 25 Sept 2010) maka secara berangsur2 para wsdwan/mhs lama (Tk III) yg telah memperoleh ijazah, transkrip nilai & legalisirnya tsb akan menghilang satu per satu dari orbit Poltekkes Kemenkes Ykt dan berpindah orbit ke daerah asalnya/tempat kerjanya masing2... melamar kerja/masuk kantor lagi sebagaimana rutinitas sebelum kuliah Progsus D-III dan Prodi D-IV.
No comments:
Post a Comment